Breaking

Post Top Ad

Your Ad Spot

Wednesday, March 13, 2019

6 Pelajar & 2 Karyawan Tewas Akibat Penembakan Brutal Di Sekolah Brazil / Kamis 14 Maret 2019, 00:18 WIB



Pelangi4d - Aksi penembakan di sekolah terjadi Brazil di Sao Paulo Tepatnya. Akibatnya, 10 orang tewas dalam aksi penembakan itu. Yakni, 6 pelajar sekolah dasar, 2 karyawan sekolah, dan 2 pelaku yang kemudian memutuskan untuk bunuh diri.

Pelaku penembakan merupakan pria dengan usia berkisar 20-25 tahun. Polisi juga telah mengatakan, keduanya juga menembak hingga tewas seorang pekerja pencuci mobil di sekitar sekolahan tersebut sebelum melakukan aksinya di sekolah Raul Brasil.

Lebih dari 1.000 anak di perkirakan yang  berusia antara 11 dan 15 sedang sibuk dan tengah berada di sekolah saat aksi penembakan itu terjadi. 17 orang lainnya, kebanyakan anak-anak, juga ditembak dan terluka. Beberapa dari mereka dalam kondisi serius, kata polisi, yang belum mengetahui motif pernembakan yang membabi buta itu.

Komandan pasukan polisi di negara bagian Sao Paulo, Marcelo Salles, mengatakan lebih dari tiga dekade pengabdiannya, dia belum pernah menyaksikan aksi penembakan sebrutal ini.

"(Saya) belum pernah melihat yang seperti ini, itu adalah kejahatan brutal yang tak terkatakan," ujar Salles, seperti dikutip dari Reuters, Rabu (13/3/2019).

Polisi berjaga di sekitar sekolah Raul Brasil (Foto: REUTERS/Amanda Perobelli)
Salles mengatakan orang-orang bersenjata itu menggunakan setidaknya satu pistol kaliber 38, bersama dengan bom rakitan dan panah otomatis. Polisi tiba delapan menit setelah penembakan dimulai dan menemukan pelaku sudah bunuh diri.

Sebuah video yang diambil selama penembakan dan ditayangkan oleh Globo TV menunjukkan anak-anak menjerit ketakutan. Mereka tampak berlari dan meminta pertolongan ketika suara tembakan terdengar di sekitar.

Kamera CCTV dari rumah yang terletak di sekitar sekolah juga menunjukkan anak-anak memanjat dan berusaha melompati pagar yang mengelilingi gedung sekolah. Mereka berlari di jalanan dan meminta pertolongan.

Polisi mengatakan, dua pelaku, yang diduga bukan mantan pelajar di Raul Brasil, memasuki gedung dan mulai menembaki sekitar pukul 09.30 waktu setempat. Sebuah penembakan juga terjadi di sebuah tempat yang berjarak 500 meter di sekolah. Namun polisi masih belum memastikan apakah dua penembakan tersebut saling berhubungan.

Gubernur Sao Paulo, Joao Doria, mengaku terkejut dengan aksi penembakan bruta yang terjadi di sekolah ini. Dia mengatakan, aksi penembakan itu merupakan hal yang paling menyedihkan yang pernah dia saksikan.

"Solidaritas kami kepada keluarga korban. Aku terkejut dengan pemandangan yang kulihat di dalam sekolah itu. "Itu adalah hal paling menyedihkan yang pernah kulihat dalam hidupku," kata Doria.

No comments:

Post a Comment

Pages