PELANGI4D - Kebersamaan Massimiliano Allegri dan Juventus sudah habis, itu yang terlihat di mata Giovanni Galeone selaku mentor sang pelatih. Bahkan meskipun mantan nahkoda AC Milan itu sukses mengantar Bianconeri meraih gelar Liga Champions musim ini.
Posisi Allegri di kursi kepelatihan Juventus sempat terancam menyusul kekalahan atas Atletico Madrid di babak 16 besar Liga Champions pekan lalu. Dalam laga yang berlangsung di Wanda Metropolitano itu, Bianconeri dihajar dua gol tanpa bisa melakukan pembalasan.
Alhasil, nasib Juventus di ajang tertinggi Eropa tersebut kini sedang berada di ujung tanduk. Jika gagal mencetak minimal tiga gol pada leg kedua yang akan dilangsungkan di Turin nanti, Juventus pun dipastikan tersingkir dari pagelaran itu.
Masa Allegri Sudah Habis
Tentu saja cerita akan berbeda jika Allegri berhasil mengantarkan Juventus hingga babak final dan menjuarai Liga Champions. Semua rumor mengenai pemecatannya akan hilang dan ia bisa melanjutkan kiprahnya bersama sang juara bertahan Serie A itu.
Namun Galeone tidak merasa demikian. Ia menganggap masa-masa Allegri di Juventus sudah habis. Bahkan jika Juventus berhasil meraih gelar Liga Champions sekalipun, pria berumur 51 tahun tersebut akan angkat kaki dari Turin.
"Saya tak yakin dia bisa pergi ke tim lainnya di Italia. Terlepas dari bagaimana petualangannya di Liga Champions akan berjalan, saya pikir petualangannya di Juventus sudah berakhir," klaim Galeone kepada Radio Kiss Kiss.
Disarankan ke Premier League
Sebagai mentor, Galeone mengaku pernah menyarankan Allegri untuk melanjutkan kiprahnya di Premier League. Bahkan tahun lalu, katanya, Allegri sudah mendapatkan banyak tawaran dari klub-klub raksasa Inggris seperti Chelsea dan Manchester United.
"Saya pernah berkata kepadanya beberapa tahun lalu untuk pergi ke Premier League," tambah pria berumur 78 tahun itu.
"Tahun lalu dia bisa saja pergi ke Chelsea, Arsenal, Manchester United, ataupun Real Madrid, tapi dia menolak karena ingin memenangkan Liga Champions bersama Juventus," tandasnya.
Allegri dan Juventus pernah begitu dekat dengan trofi Liga Champions, sebuah gelar yang sudah lama tak pernah mampir ke kabinet piala Juventus. Sayangnya dalam dua kali percobaan, tepatnya di tahun 2015 dan 2017, keduanya selalu menemui jalan buntu.
No comments:
Post a Comment